WHAT'S NEW?
Loading...

How to Speak Dragonese



How to Speak Dragonese, buku ketiga seri Petualangan Hiccup Horrendous Haddock III

cuma modal pict kamera jadul karena gak bisa scan u.u burem dan gk jelas deh hasilnya u.u)v

sempet gk mood post karena ini ..


____________________________

bagian awal mulai berasa seru ketika Hiccup dan Toothless berantem, sampai akhirnya Toothless berhenti ngambek dan nyelamatin Hiccup.
dilanjutkan adegan Toothless yg terjebak abis nyelamatin Hiccup, dan Hiccup yg depresi dan menyesal karena berantem ama Toothless sebelum mereka pisah.

coba deh dengerin lagu galau sambil baca scene ini, lebih berasa feel-nya (gasp emotikon)

______________________________________________________________

yang keren dari novel ini, ada kamus bahasa naga milik Hiccup dan detail masing-masing naga yg terlibat dalam novel ini.

lampiran buku catatan Hiccup ini bener-bener membantu buat yg ingin belajar banyak tentang naga (colonthree emotikon)

_______________________________

selanjutnya, ada Naga Nano bernama Zigerastica yg diselamatkan Hiccup dan berjanji bakal balas budi.
Naga Nano, seperti namanya, berukuran sangat kecil, dan bahkan lebih kecil dari pada Toothless, naga terkecil di kepulauan Berk.

scene ini ngingetin ayas ama dongeng Singa dan Tikus. Bedanya, Naga Nano yg jadi tikus di sini berani menghina Hiccup.
dan aksi penyelamatan dari sekumpulan Naga Nano lebih keren dari aksi Tikus menggigit jebakan pemburu buat ngebebasin Singa.
o.o)v
_______________________________

kemudian senandung Naga Nano, mengingatkan ayas ama Arc Dressrosa-nya One Piece.

Naga Nano yg berukuran sangat kecil dan hidup di rerumputan, menyanyikan lagu ancaman untuk Kaisar Romawi, ini bikin ayas keinget Tonttata dan Donquixote Family.
dan untuk sesaat, ayas membayangkan Odacchi pernah membaca buku ini dan terinspirasi, 
*cuma imajinasi ayas lho~
o.ov
tapi ngebayangin baca buku yg Oda baca juga itu, bikin doki-doki XD

__________________________________________________

Epilog dari Hiccup bener-bener menarik, ayas suka.
berikut cuplikannya..

"Aku ingat diriku yang masih kecil memandang ke bawah dari tepian keranjang, melihat seluruh dunia terbentang di bawah seperti sebuah peta dalam suatu cerita karangan (saat Hiccup naik balon udara romawi). Untuk pertama kalinya, aku melihat bahwa tempat aku hidup, berjuang, dan merasa cemas adalah bagian dari sebuah kepulauan dengan keindahan memukau, ratusan pulau hijau kecil di atas laut biru yang berkilauan.

Dan tiba-tiba, aku menyadari dengan begitu jelas betapa kecilnya kita ini dibandingkan alam semesta. Seperti serangga yang sombong! Seperti amoeba yang sok!

Tetapi, ukuran bukanlah segalanya, seperti yang selalu kukatakan pada Snoutlout. Betapapun kecilnya kita, kita selalu harus memperjuangkan apa yang kita percayai. Dan maksudku bukan berjuang dengan kekuatan kepalan tangan kita atau kekuatan pedang kita. Itu selalu jadi masalah bagi kami, Bangsa Viking. Maksudku adalah kekuatan otak dan pikiran dan mimpi kita.

Dan betapapun kecil, diam, dan tidak pentingnya perjuangan kita, mungkin kita bisa bekerja bersama-sama seperti pasukan Ziggerastica yang tak terthitung jumlahnya. Mereka sanggup mendobrak penjara dengan kekuatan mereka sendiri. Mungkin kita juga bisa menjaga dunia kita yang indah dan berbahaya ini sebebas mungkin bagi kita, seperti yang kurasakan di siang hari yang biru dimasa kecilku itu. "

________________________________________

sekian dari ayas, cover dan aroma buku-nya tetap menggoda walaupun ukuran bookmarknya lebih kecil dibandingkan buku kedua.
yang penting tetap keren dan apik ceritanya 
colonthree emotiko

0 komentar:

Posting Komentar