WHAT'S NEW?
Loading...

How to Be a Pirate



How to be A Pirate, buku kedua seri petualangan Hiccup..

Pengen banget sebenernya ngoleksi lengkap seri ini, apa daya belum bisa menghasilkan uang sendiri u.u


______________________________________


well, pertama kali tau seri Hiccup ini sekitar taun 2010, akibat penasaran dengan film How to Train your Dragon.

awalnya ayas kira Cressida Cowell ini istrinya Simon Cowell yang "itu", tapi dari website resminya, C.C menegaskan "not THAT Simon Cowell", seolah dia tau ayas bakal menduga begitu ._.
______________________________________

Berhubung buku petualangan Hiccup ini ditujukan kepada anak-anak, tentunya banyak pelajaran hidup yang diajarkan melalui catatan harian seorang anak Viking "Hiccup Horrendous Haddock III" anak kepala suku Stoick yang Agung dari bangsa Hooligan.

dalam ilustrasi Novel ini Hiccup emang gak setampan difilm adaptasi How to Train Your Dragon yang digarap DreamWork.
dalam film HTTYD, DreamWork cuma mengadaptasi tema dan latar cerita, dengan mengubah hampir keseluruhan kisah.

Masing-masing (baik film dan novelnya) punya pon plus sendiri.

Bisa diliat sendiri, kalo di film ada romansa, sementara di novelnya "full action of Viking Kid" (?).
________________________________________

Hiccup emang gak sekeren saudara sepupunya, Snoutlout dengan naga kerennya Fireworm. Tapi Hiccup dan naga kecilnya Toothless bisa dibilang cukup cerdik dan pintar.
Hiccup memiliki badan yang kurus, ceking sedangkan Snoutlout saudara sepupu-nya yang ahli dalam setiap bidang Viking memiliki badan yang besar.

Tidak sepertinya kebanyakan Viking yang mudah tergila-gila oleh harta, Hiccup bisa dibilang tidak terlalu tertarik mengurusi harta karun yang memiliki peringatan "Jangan di Buka" pada bagian atas petinya.

Hiccup juga cukup tanggap dan mampu berfikir logis, terlihat ketika ia memperingatkan ayahnya Stoick Agung untuk tidak membuka peti harta buyutnya, seorang bajak laut terkenal yang sadis di pulau Skullion, sarang para naga tuli dan buta yang tidak bisa terbang, namun punya cakar ekstra panjang dan indra penciuman yang sangat tajam.
Hiccup memperhitungkan karakter buyutnya yang kejam dan pengalaman-pengalaman sebelumnya yakni jebakan mengerikan disetiap peti yang berkaitan dengan peninggalan harta karun buyutnya. (Oops Spoiler).

Hiccup juga bukan tipe pendendam, dimana kebanyakan Viking punya harga diri dan ego yang sangat tinggi. Tapi ketika musuhnya, Alvin si ketua kaum buangan yang nyaris memakan ia dan ayahnya serta menjadikan warganya sebagai budak hampir mati, Hiccup malah memutuskan untuk menyelamatkan nyawa Alvin.

Hiccup sendiri sedikit mengingatkan ayas ama Ussop-kun yang walopun cukup penakut tapi dia cerdas.

Kelebihan lain Hiccup, dia cukup bijaksana. Bisa dilihat dalam Novel ini, dia merelakan harta karun peninggalan nenek moyangnya dan menutupi aksi kerennya melawan seorang kaum buangan dari bangsa Viking yang dikenal gemar membunuh.

Ia mengabaikan sanjungan dan pujian yang kelak ia dapatkan, karena menurutnya itu tidak terlalu penting dibandingkan fakta bahwa ia masih hidup. Lagipula ia sudah cukup bangga mengetahui ia tidak buruk dalam bermain pedang. Setelah akhirnya ia tau bahwa ia kidal.
(Hiccup biasa menggunakan pedang dengan tangan kanan seperti orang lain pada umumnya, dan dia selalu keliatan sangat kaku, tapi ketika melawan Alvin seorang diri untuk menyelamatkan hidupnya dan sahabatnya, ia bertarung dengan pedang menggunakan tangan kirinya karena tangan kanannya cedera).

____________________________________________

Nah, sebelumnya ayas mulai nyeritain detail isi novel ini secara terperinci dengan kalimat ayas sendiri (dan itu pasti panjang) sebaiknya ayas udahi dulu spoiler abal-abal ini o.o)v

dan, oh iya, Bookmark Novelnya keren, cukup gede dibandingkan dengan buku petualangan ketiga Bookmark yang dibikin oleh penerbit Mizan Fantasi lebih kecil (buku ketiga di post besok ya o.o).

Covernya cantik dengan permukaan licin dan tulisan timbul, serta Fullcolor, kertasnya tebel dan yang pasti wangi 
colonthree emotikon


Ilustrasi karya C.C bikin seri petualangan Hiccup jadi novel kedua ayas yang punya ilustrasi, ya walopun ilustrasinya mungkin gak sekeren ilustrasi di Novel Hugo Cabret yang ditulis dan di-ilustrasi-in ama Szelsnick.

Namanya juga gambar anak Viking ratusan tahun lalu, dengan alat tulis seadanya 
grin emotikon


dan ooh, iyaa, ayas suka cara bicara Toothless yang mirip peri rumah di film Harry Potter, ayas lupa namanya, kalo gak salah sih Dobby, yang sering nolongin Harry sebagai balas budi itu lhoo 
gasp emotikon


dan dan dan, terakhir, awalnya dulu ayas bener-bener nyangka cerita ini asli tulisan Hiccup yang diterjemahin sama C.C dari bahasa Norweg kuno XD
tapi kata kakak ayas, ini murni buatan C.C XDa

aah, dasar ayas ini terlalu polos atau terlalu gampang di tipu sih XDa
*slapped*

yasudahlah, sekian dari ayas, dan salam olahraga XD/

0 komentar:

Posting Komentar